Menantu Anwar Usman jadi Direktur Patra Logistik, Pertamina Niaga Buka Suara

Oleh Issa Almawadi - korporat.com
10 Juni 2024 12:48 WIB
Direktur Pemasaran dan Operasi Patra Logistik, Joko Priambodo. (Dokumen Patra Logistik)

KORPORAT.COM, Jakarta - Pertamina Patra Niaga buka suara terkait posisi Joko Priambodo sebagai Direktur Pemasaran dan Operasi Patra Logistik. Penunjukkan menantu eks Ketua Mahkamah Konstitusi Anwar Usman diklaim sudah sesuai ketentuan yang berlaku.

“Selama bekerja di Pertamina, yang bersangkutan (Joko Priambodo) juga menunjukkan kinerja yang cemerlang,” ujar Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting dikutip Antara, Senin (10/6/2024).

Kinerja cemerlang tersebut, kata Irto, terlihat dari sejumlah penghargaan yang diperoleh Joko Priambodo dari perusahaan, sehingga masuk ke daftar Top Talent Management Pertamina group.

Dalam kesempatan tersebut, Irto menjelaskan bahwa Joko Priambodo telah bergabung dengan Pertamina sejak 2017 dan merintis karier dari bawah.

Pertamina Patra Niaga Bantah Pertalite akan Dihapus dari SPBU

Adapun pengalaman Joko Priambodo di Pertamina meliputi Stakeholder Relations Management PT Pertamina (Persero), Board of Director Office PT Pertamina (Persero), Sales Branch Manager Yogyakarta, Sales Area Manager Banten, dan di bidang logistik memiliki pengalaman di PT Pertamina International Shipping.

Dengan demikian, ia menegaskan bahwa proses penunjukan Joko Priambodo sebagai Direktur Pemasaran dan Operasi Patra Logistik sudah dilakukan sesuai ketentuan yang berlaku.

“Proses penunjukan Saudara Joko Priambodo sebagai Direktur Pemasaran dan Operasi Patra Logistik pada 20 Mei 2024 lalu sudah dilakukan sesuai ketentuan yang berlaku,” kata dia.

Pertamina: Mulai 1 Juni 2024, Pembelian Elpiji 3 Kg Pakai KTP

Untuk diketahui, penunjukan Joko Priambodo sebagai Direktur Pemasaran dan Operasi Patra Logistik menuai perhatian publik lantaran dirinya merupakan menantu eks Ketua Mahkamah Konstitusi Anwar Usman.

Anwar Usman merupakan adik ipar dari Presiden Joko Widodo, yang dicopot dari jabatannya sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi akibat terbukti melakukan pelanggaran berat terhadap kode etik dan perilaku hakim konstitusi terkait putusan yang mengubah batas usia calon presiden dan calon wakil presiden.

Sebelumnya, Pertamina juga sempat menjadi sorotan akibat keponakan Presiden Joko Widodo, Bagaskara Ikhlasulla Arif, diangkat menjadi Manager Non-Government di PT Pertamina (Persero) per Maret 2024.

Atas hal tersebut, VP Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengatakan, Bagaskara Ikhlasulla Arif sudah masuk Pertamina sejak 2021 melalui jalur experienced atau professional (pro) hire.

Bagikan:

Data

Komentar (0)

Login to comment on this news

Updates

Popular

Place your ads here
Data
Pointer
Interaktif
Program
Jobs
//