Kemkomdigi Tutup Sejumlah Situs dan Akun Media Sosial Terkait Judi Online
KORPORAT.COM, Jakarta - Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) kembali menutup beberapa situs dan akun media sosial yang terhubung dengan judi online. Penutupan ini bertujuan untuk memberantas perjudian di dunia digital.
Situs-situs yang ditutup, seperti http://wajibpilih.uk, http://pinjamriel.web, dan akun Instagram @madamgossip.official2 dengan pengikut sebanyak 133 ribu, @osb138 dengan 4 ribu pengikut, serta @video.perang.brutal yang memiliki 135 ribu pengikut.
"Kami akan terus bekerja keras untuk memberantas konten perjudian online. Tanpa henti!," kata Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (Dirjen IKP) Kemkomdigi, Prabunindya Revta Revolusi, di Jakarta, dikutip dari laman Kementerian PANRB, Jumat (8/11/2024).
Berantas Judi Online, Bank Mandiri Siap Blacklist Data NasabahData dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menunjukkan bahwa Satuan Tugas Pemberantasan Perjudian Daring berhasil mengintervensi perputaran dana perjudian online.
Hal itu terlihat dari penurunan perputaran dana selama triwulan I-III 2024 yang mencapai Rp283 triliun. Jika tidak diintervensi, perputaran dana perjudian diperkirakan dapat mencapai Rp981 triliun pada akhir 2024.
“Hal ini menunjukkan bahwa satgas telah berhasil memotong angka perjudian daring hingga 40-50 persen,” kata dia.
Bansos Dikaitkan dengan Judi Online, Begini Lho Anggaran dan Realisasinya Tahun IniMenurut Prabu, sesuai dengan Pasal 27 ayat 2 dan Pasal 45 ayat 3 Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE), terdapat ancaman pidana bagi pihak yang sengaja mendistribusikan atau menyediakan akses terhadap informasi elektronik yang bermuatan perjudian, dengan pidana penjara maksimal 10 tahun dan atau denda hingga Rp10 miliar.
Prabu juga mengatakan dampak judi online mirip dengan narkoba dan bisa mengakibatkan kecanduan. Orang yang terlibat akan terus dihantui rasa penasaran karena tidak pernah menang.
"Selain itu, perjudian dapat memicu stres, depresi, dan gangguan emosi, serta menyebabkan kesepian akibat dijauhi teman-teman," kata dia.
Komentar (0)
Login to comment on this news